SMAS Muhammadiyah 8 Kisaran Akan Memiliki Kelas Unggul Mulai TA.2025/2026
AsahanTV I Kisaran – Sekolah Menengah Atas Swasta Muhammadiyah 8 Kisaran rencananya akan memiliki kelas unggulan di tahun ajaran 2025/2026.
Adapun syarat peserta didik yang akan menempati kelas unggulan memiliki kriteria sebagai berikut,
Jumlah peserta didik dalam kelas unggulan maksimal 32 siswa. Calon peserta didik yang memiliki hasil seleksi sangat baik (peringkat 1-32) pada seleksi akademik dan Al Qur’an.
Peserta didik yang memiliki prestasi kejuaraan ataupun yang terlatih pada tingkat sekolah, kabupaten, provinsi ataupun nasional.
Apabila ada calon peserta didik yang memiliki pengetahuan lebih pada bidang tertentu dibuktikan dengan dokumen validasi (sertifikat, surat keterangan dan setaranya). Kemudian peserta didik yang mampu berkompetisi khususnya pada bidang akademik.
Selanjutnya calon peserta didik yang memiliki semangat yang tinggi untuk mendalami materi pelajaran khususnya pada pelajaran yang mendukung kelulusan masuk perguruan tinggi.
Calon peserta didik yang memiliki tujuan untuk kuliah setelah menyelesaikan SMA. Adapun pendidik yang akan mengajar pada kelas unggul diantaranya pendidik yang mau belajar, berkembang dan menggali sifat inovatif untuk pembelajaran.
Pendidik yang memiliki komitmen kuat dalam mendukung dan mengembangkan program-program yang akan diterapkan pada kelas unggulan dibuktikan dengan hasil psikotes pendidik.
Pendidik yang dapat memanfaatkan lingkungan sekitar untuk mendukung pembelajaran (kontekstual). Pendidik yang memiliki stamina dan mental yang sehat dan kuat untuk mengajar kelas unggulan dibuktikan dengan surat sehat yang dikeluarkan oleh lembaga berwenang. Serta pendidik yang memiliki pengetahuan dan wawasan yang luas dan mendalam.
Nantinya fasilitas ruang kelas yang akan digunakan untuk kelas unggul sebagai berikut, ukuran kelas proporsional dengan jumlah siswa.
Kondisi kelas stabil, tenang dan kondusif pada berbagai macam cuaca (dilengkapi lampu yang nyaman untuk belajar, AC, desain ruangan yang indah dan nyaman).
Memiliki fasilitas pendukung pelajaran yang memadai dan memenuhi kelengkapan standar ruangan kelas. Kebersihan kelas selalu terkontrol mulai dari awal pelajaran hingga akhir pelajaran.
Kelas dilengkapi dengan alat bantu pelajaran seperti spidol, penghapus, penggaris, gambar-gambar pelajaran, kata-kata bijak/motivasi, tokoh terkenal dan lainnya).
Sarana dan prasarana lain yang berada di luar kelas juga sangat mendukung seperti Perpustakaan,
Laboratorium IPA, Laboratorium Komputer, Masjid, Lapangan olah raga (Petanque, Volly, Futsal, Basket, dan Lompat jauh). Adanya
Area Hijau (taman), Pondok Diskusi, Ruang IPM, Ruang UKS, Ruang Ekstra kurikuler, Ruang BK dan Aula.
Ekstrakurikuler yang dapat diikuti oleh siswa kelas unggul diantaranya, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (HW), Patroli Keamanan Sekolah (PKS), Futsal, Pentaque, Klub Tari, Broadcast (BC) dan Marching Band.
Pada tanggal 18 Maret 2025 siswa SMAS Muhammadiyah 8 kisaran sebanyak 25 siswa telah lulus di Universitas Negeri di Sumatera dan Jawa melalui jalur prestasi atau yang dikenal dengan SNBP.
Adapun universitas negeri ternama di Indonesia tempat siswa-siswa tersebut lulus adalah Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, UINSU, Universitas Jambi, Universitas Malikul Saleh, Politeknik Negeri Medan, Universitas Samudra di pulau Sumatera dan Universitas Pajajaran di Pulau Jawa.
Jurusan yang diambil siswa yang lulus Jalur SNBP (Prestasi) adalah Managemen, Agroekoteknologi, Teknik Sipil, Pendidikan Kimia, Pendidikan Biologi, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Pendidikan Pelatihan Olah Raga, Matematika, Bisnis Digital, Administrasi Publik, Ilmu Administrasi Publik, Pendidikan Tata Rias, Pendidikan Tata Boga, Managemen Informatikan, Bahasa dan Budaya Tiongkok, Teknik Arsitektur, Keuangan Daerah dan Agri Bisnis.
Kemudian sebagian siswa SMAS Muhammadiyah 8 juga akan mendaftarkan diri melalui jalur tes SNBT.
“Semoga siswa-siswa yang mendaftar akan memperoleh kelulusan. Beberapa siswa juga sudah mendaftar ke sekolah kedinasan di Sumatera dan Jawa yang sekarang sedang dalam proses seleksi,”jelas Ade Kurniawan Kepsek SMAS Muhammadiyah 8 Kisaran kepada AsahanTV. (Red)
